Berbagai ragam cara para pemilik warung sex di Internet untuk memancing orang agar mampir

Semakin banyak situs sex di Internet. Bahkan kesan umum jika orang menyebut kata Internet ya soal sex itu

Antisipasi berbagai informasi seputar dunia komputer yang muncul deras setiap hari

Pengantar Sistem Analis (bagian 10): Batch Processing dan Teknik Dokumentasi

Apkomindo

Bisnis Porno di Internet, Seberapa Besar?

Bukan hal yang sangat mengejutkan, jika masih ada perbedaan pendapat mengenai seberapa besar, sih, bisnis bugil di Internet sebenarnya. Jika disebut-sebut besar, banyak yang menyatakan tidak. paling tidak, pernyataan mengenai kebesaran diri dari masing-masing situs Web porno mereka kurangi sendiri. Tak ada yang berani menyebutkan dirinya besar. Kenapa?

Ada alasan yang bisa diterima. Setidaknya, jika ada kabar-kabar mengenai begitu besarnya sajian cewek bugil tersebut di Internet, mereka kuatir akan ada gerakan untuk melakukan pembatasan tehadapnya. Jadi memang agak sulit untuk melacak seberapa besar pangsa dada-dada menantang yang tersaji di Internet ini secara benar. Banyak sumber malah bungkam kalau ditanya. PCMeter, dari Media Metrix, misalnya, yang membuat statistik situs-situs berdasarkan jumlah kunjungan penjelajah Web, bahkan tidak bersedia memasukkan situs Web dada-dada terbuka ke dalam penelitiannya.

Sejumlah layanan online, seperti WebCounter, yang menyediakan fasilitas untuk menghitung berapa banyak 'hit' yang dialami oleh sebuah situs (lihat angka kunjungan majalah Tips ONLINE, yang juga menggunakan jasa WebCounter), merupakan salah satu sumber yang sangat membantu mengenai dugaan besarnya bisnis seronok ini.

Berdasarkan angka-angka yang dikumpulkan melalui WebCounter, di urutan pertama adalah yang kategorinya adalah 'amateur hardcore' (penuh dengan tayangan seksual, hubungan seks, dengan berbagai gaya yang benar-benar liar dan tak pernah kita bayangkan). Untuk kelompok situs bukan kategori dewasa (bukan porno, maksudnya), yang paling tertinggi klik-nya adalah Ty Inc., yang merupakan homepage dari Neanie Babies, yang itu pun cuma berada di urutan 11. Kalau melihat urutan 100 besar-nya, memang patut kita tak setuju, sebab tak tertera ada situs Yahoo Inc., yang jelas-jelas merupakan situs tersibuk, selain Netscape Communications Corp., Microsoft Corp. serta sejumlah situs raksasa lainnya.

Banyak para penyedia layanan situs merangsang yang percaya, bahwa separuh dari kesibukan lalu-lintas Internet dipastikan adalah karena adanya situs-situs dewasa tadi. Mark Tiarra, yang punya TiarraCorp yang membuat daftar dan memberikan servis situs dewasa, memperkirakan bahwa sekitar 60 persen dari kesibukan lalulintas Internet adalah karena mereka mengakses paket-paket yang erat kaitannya dengan cewek-cewek telanjang bulat tersebut. Marc Kraft dari Adult Chamber of Commerce (eh.. ada juga KADIN untuk situs telanjang, ya?), yang saat ini punya anggota sebanyak 100, bahkan berani menyebut angka 70 persen untuk yang dipastikan bersibuk dengan usahanya agar bisa menikmati sajian yang dingin-dingin-empuk tersebut.

Dengan melihat tingkat pemakaian jalur-jalur Internet sebesar itu, dan dengan kenyataan bahwa situs-situs telanjang tersebut pasti berisi dengan sajian gambar-gambar yang istimewa kualitasnya, besar dan resolusi bagus, maka bisa dibayangkan, berapa banyak bandwidth Internet yang terpakai untuk melayani keinginan mata-mata yang merem-melek menyaksikan tayangan di Internet untuk urusan yang satu itu. Belum lagi ada yang menawarkan sajian video, maka pasti begitu banyak bandwidth yang terpakai. Betapa berat kerja jaringan Internet karenanya. Tetapi, angka-angka sebesar itu tetap masih banyak yang merasa tak yakin.

Marc Bell, yang mengelola kelompok Bell Technologies Group Ltd., dengan nilai investasi 17-juta USD, yang merupakan host terbesar bagi situs dewasa, menyatakan, bahwa banyak dan besarnya situs dewasa benar-benar bukan main. Bahkan untuk sebuah situs yang kelihatannya kecil-kecil saja telah mampu membikin sibuk allu-lintas Internet, bahkan dibandingkan dengan situs non-bugil yang besar sekalipun.

Penghasilan dari situs bugil online juga masih sulit diduga. Data dari Inter@ctive Week, mereka berani memastikan, kalau pendapatan dari bisnis bugil-bugil-basah ini mampu mengukir angka 1-miliar USD, untuk belanja iklan, langganan, videoconferencing (ngobrol dan melihat peragaan live dengan para artisnya) serta produk-produk seksual. Yang agak hati-hati membuat perkiraan adalah adalah dari Forrester Research Inc., yang mengajukan angka 185-juta USD untuk tayangan online bugil tahun 1998 ini. Angka ini naik dari sebesar 101-juta USD pada tahun 1996 serta 137-juta USD tahun silam. Meski demikian, dibanding dengan penghasilan seluruh situs online Internet yang sebesar 4.8-miliar USD, bisnis situs seronok sebesar itu masih merupakan angka yang cukup menggiurkan.

Eileen Kent, yang sampai bulan Januari akhir, tahun ini masih menduduki jabatan vice president dari media baru Internet untuk Playboy Enterprises Inc., menyatakan, angka 137-juta USD adalah angka yang masih bisa diterima. Kalau 1-miliar USD, menurutnya, rasanya, kok, mengada-ada.

Harold Wolhandler, direktur riset ActivMedia Inc. di Peterborough, New Hampshire, yang melakukan penelusuran ke berbagai situs komersial selama empat tahun, menyatakan bahwa bisnis bugil hanya menempati sebagian kecil saja dari keseluruhan bisnis kmersial Internet, yang menurutnya mencapai bilangan 24-miliar USD tahun lalu. Bisnis bugil cuma sekitar 12 persen saja besarnya.

Mungkin kita bisa mengikuti apa yang dinyatakan oleh Forrester Research sebagai patokan. Berdasarkan ramalan mereka, bisnis bugil secara relatif akan mengecil prosentasenya. Bukan karena bisnis bugilnya yang menurun, tetapi adalah semakin banyak orang melakukan bisnis (non-bugil) di Internet juga. James Mann dari JMR Creations di Boston yang menjalankan situs Naughty Linx, yang menyedia layanan link situs-situs seronok dengan tampilan seperti Yahoo, memperkirakan bahwa separuh dari situs komersial di Web adalah untuk sajian cewek bugil dan seksualitas. Tahun lalu bahkan ia berani memperkirakan antara 80 sampai 90 persen. Dengan perkiraan barunya ini, maka secara prosentase situs bugil memang menurun.

Perkiraan-perkiraan tentang banyaknya situs seksual semakin tak menentu, seperti memperkirakan padatnya lalulintas dan penghasilan yang dinyatakan oleh ActivMedia yang menyebut 'hanya' 4-ribu situs yang berada dalam kelompok 'sex' yang terdaftar pada Yahoo. Namun perkiraan ini bisa dimentahkan oleh James Mann, yang mengelola situs yang bisa dianggap sebagai rujukan mengenai situs seksualitas, bahwa situs cewek telanjang dan tayangan seksualitas mencapai jumlah 28-ribu situs banyaknya. Menurut Mann, separuh dari angka itu adalah situs komersial, yang bukan gratis untuk menikmatinya Sementara separuh lainnya adalah situs bugil yang cuma suka-suka saja.

Lain lagi angka yang diberikan oleh Kraft dari KADIN-nya situs-situs dewasa, yang menyebut angka 20-ribu sebagai situs yang sudah pasti. Mungkin masih ada beberapa ribu lagi yang tidak masuk dalam daftarnya. Sementara, Inter@ctive Week membuat perkiraan sekitar 10-ribu saja.

Angka-angka tersebut, baik yang besar maupun yang kecil, masih merupakan angka yang cukup menyibukkan untuk dikunjungi. Lebih-lebih jika selepas membaca artikel ini, Anda juga bergegas untuk menambah jumlahnya. (edi purwono)

Layanan-layanan yang ditawarkan situs seksual.