Ketemu di Edisi 003. Anda harus tetap mampir. Salam

Ketika Compaq bikin komputer murah, semua bingung. Kini, ada banyak

Ingram Micro menawarkan fasilitas ke Dell, agar Dell menjadi bagian dari distributorship Ingram

Cyrix melaju, terhalang National Semiconductor

IBM putuskan tidak gunakan chip Cyrix

Apple punya proyek rahasia, Columbus

Rubrik ini di-update harian, antisipasi berita yang last-minute

Pengantar Sistem Analis (bagian 3)

OPINI : Centralized Data Processing

001
002

Imil mampir, mungkin kesasar

Apkomindo

Ingram Micro, Selayang Pandang

Ingram Micro adalah perusahaan distributor produk-produk teknologi komputer dan servis terbesar di dunia. Untuk aktivitas penjualannya, Ingram Micro dibantu lebih dari 100-ribu sub-distributor tetapnya yang berada di 120 negara. Ingram Micro memberikan dukungan dan jaminan baik teknologi maupun servis, selain harga yang lebih kompetitif dibanding kalau berhubungan langsung dengan pabriknya sekalipun. Ingram Micro juga didukung oleh para manufaktur hardware dan software, yang secara bersama-sama menjual produknya tersebut, dan membangun pangsa yang kuat.

Kantor pusatnya berada di Santa Ana, California. Ingram MIcro merupakan distributor bagi produk-produk komputer yang dibuat oleh merek-merek terkenal. Tersedia pilihan sekitar 145-ribu jenis produk yang bisa dibeli dari Ingram Micro, berasal dari 1400 pabrik besar di seluruh dunia.

Keberhasilna Ingram Micro dicapai berkat kekuatan inti perusahaan ini, yang terdiri dari pengambilan keputusan yang prima, kekuatan keuangan, sistem informasi global yang tidak ada tandingannya, manajemen dan staf yang sempurna, serta liputan pasar yang tersebar di seluruh dunia.

Tahun 1997 lalu perusahaan ini mampu membukukan pendapatan bersih senilai 193.6 juta USD, naik sekitar 75 persen dibanding perolehan tahun sebelumnya. Perusahaan ini mulai masuk ke pasar bursa dengan penawaran perdananya yang sukses pada tahun 1996, yang menaikkan modal perusahaan dengan bilangan 392-juta USD. Dengan kekuatan tersebut, serta kecenderungan yang kuat untuk tetap setia pada kompetensi bisnis inti perusahaan ini, tak salah jika perusahaan ini punya kemampuan untuk meningkatkan hubungan baiknya dengan pelanggan, manufaktur dan masyarakat di mana perusahaan ini berkarya.

Para sub-distributor memilih Ingram Micro sebagai distributor utama mereka selama hampir lima tahun penuh, berdasarkan kajian

Sebenarnya ada lebih dari 250 perusahaan distributor terdapat di Amerika Serikat. Namun Ingram Micro berhasil menjadi yang terbaik dan terbesar di antaranya. Sebabnya adalah karena kemampuan Ingram Micro untuk menjual produk dan layanan paling mutakhir kepada para resellernya.

Ingram Micro berdiri tahun 1989, merupakan merger antara Ingram Computer dengan Micro D. Ingram Computer bermula dari perusahaan pemberian layanan pendistribusian software dengan nama SDS atau Software Distribution Services, di Buffalo, N.Y. Pada musim semi tahun 1985, Ingram Distribution Group, sebuah unit dengan aneka ragam aktivitas dari Ingram Industries, melakukan akuisisi atas SDS dan memberinya nama Ingram Software.

Pada Desember 1985, Ingram Software mengakuisisi Softeam, sebuah perusahaan distributor yang berlokasi di Sompton, California. Perusahaan ini kemudian melanjutkan kerjasama gabungannya dengan nama Ingram Computer tahun 1988.

Sementara itu, Micro D didirikan pada Juli 1979 di Santa Ana, California. Ingram Computer mulai mengakuisisi Micro D. dengan membeli semua sahamnya tahun 1989. Perusahaan baru tersebut kemudian bernama Ingram Micro, yang untuk selanjutnya mengalami kemajuan pesat pangsa pasarnya. Merger yang sukses ini berhasil membubungkan Ingram Micro sebagai perusahaan distribusi besar dengan nilai miliaran USD.

Ingram Micro melebar ke segenap penjuru dunia sejak tahun 1989 dengan melakuan akuisisi atas Softeurop, sebuah perusahaan distribusi software yang berpusat di Brussels, Belgia. Lalu mereka menjalin kerjama dengan membentuk perusahaan afiliasi di 16 negara. Kini Ingram Micro memberikan layanan ke seluruh penjuru dunia, melalui kantor ekspor mereka, menjangkau 5400 pelanggan di lebih 100 negara dunia. (edp)